Tasikmalaya, 14/3 (ANTARA) – Kepulan asap yang keluar dari permukaan tanah sekitar halaman rumah gegerkan warga Kampung Kubangsari Rt 02 Rw 01, Desa Arjasari, Kecamatan Leuwisari, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat.
Ketua RT setempat, Sodikin (52), Rabu, mengatakan, kepulan asap keluar dari dalam tanah sudah diketahui warga sejak, Selasa (13/3) siang.
“Saya mendapatkan laporan dari warga kemarin (Selasa), setelah di cek benar ada kepulan asap, sampai sekarang (Rabu) masih ada,” jelas Sodikin.
Ia menerangkan, kepulan asap itu keluar dari permukaan tanah cukup tebal sehingga terlihat jelas oleh masyarakat.
Khawatir berdampak buruk terhadap warga sekitar, Sodikin bersama warga lainnya melaporkan temuan kepulan asap itu ke Polisi Sektor setempat.
Selanjutnya warga melaporkan kepada petugas kecamatan setempat, dengan harapan pemerintah daerah segera melakukan penelitian terhadap kepulan asap yang dikhawatirkan warga ada pengaruh dampak aktivitas Gunung Galunggung.
“Warga disini takutnya asap itu dampak aktivitas Gunung Galunggung, makanya pemerintah dapat segera memberikan penjelasan,” kata Sodikin.
Camat Leuwisari, Uus Usman, mengatakan, adanya kepulan asap itu, pihak kecamatan sudah meminta agar kepolisian memasang garis polisi sebagai peringatan agar warga tidak mendekat ke lokasi keluarnya asap.
Selanjutnya kecamatan, kata Uus, sudah meminta Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya untuk melakukan tindakan penelitian penyebab munculnya asap, sekaligus untuk mengetahui efek buruk terhadap manusia.
“Sementara dipasang garis polisi dulu, karena saya khawatir asap itu diduga beracun,” kata Uus

0 Comment:

 
Top