Uang memang bukan segalanya, tapi demi uang orang rela melakukan apa saja termasuk membahayakandirinya sendiri. Saking putus asanya, seorang wanita di Spanyol rela menjual semua organ non-vitalnya untuk mendapatkan uang guna membayar sewa apartemen.
"Saya tak punya apa-apa. Satu-satunya hal yang saya miliki adalah organ saya," ujar wanita 44 tahun yang tidak disebutkan namanya, kepada harian Spanyol El Mundo, dikutip Asiaone, Jumat (23/11/2012).
Wanita ini mengklaim tidak punya uang lagi semenjak ditinggal mantan suaminya dan melihat tak ada cara lain untuk mengumpulkan uang demi menghidupi dirinya sendiri dan putrinya.
Harian El Mundo melaporkan bahwa wanita itu sebelumnya memposting tawaran jual organnya secara online. Namun belum ada yang menawarnya.
"Saya pertama kali menawarkan ginjal untuk dijual, dan sekarang saya juga menawarkan kornea saya, salah satu paru-paru saya, sepotong hati saya. Saya akan menjual apapun kepada siapapun yang bisa membayar," ungkap wanita itu dalam sebuah wawancara.
Organ adalah sistem sel dan jaringan yang melakukan tugas tertentu dan fungsinya menurun seiring usia. Misalnya, jantung orang yang berusia 20-an tahun dapat memompa darah lebih dari 10 kali jumlah darah yang dibutuhkan, dan kemampuannya menurun karena penuaan. Paru-paru dan ginjal juga semakin lemah fungsinya seiring waktu, begitu juga dengan organ-organ lainnya.
Penyakit atau masalah genetika juga dapat menghancurkan satu organ tertentu, sedangkan seluruh tubuh tetap relatif sehat. Dalam banyak kasus, untuk memperbaiki fungsi tubuh dengan baik, perlu menggantikan organ yang rusak dengan yang organ sehat. Sayangnya, organ yang sehat tidak mudah didapat.
Beberapa organ orang sehat memang bisa ditransplantasi (cangkok organ), seperti ginjal dan hati. Namun di beberapa negara, termasuk Indonesia, transplantasi tidak boleh dilakukan dengan transaksi jual beli.
sumber:
http://asikbos.blogspot.com/2012/11/demi-sewa-apartemen-wanita-ini-rela.html